Postingan

Menampilkan postingan dari Maret, 2013

Virus Anget Anget Tai Ayam

“ Anget anget tai ayam! Paling ntar juga balik ke asal. Udah biasa…emang kalo orang merasa terinspirasi kayak gitu tuh…semangeet banget, paling bertahan dua minggu abis gitu pasti melempem ”. Beuh …omongan seseorang ini jleb banget ke hati. Sebel sih dengernya…tapi kalo difikirin emang ada benernya juga ya?. Berapa banyak pelatihan yang sudah kita ikuti?   Berapa banyak perkataan orang hebat yang kita dengar baik secara langsung maupun lewat media buku, twitter, website, bbm,   tayangan televisi, radio dan media lain? Dari sekian banyak itu kenapa pada ahirnya cuma masuk telinga kanan keluar telinga kiri. Bahkan efeknya semakin hari semakin memudar? Sehingga pada ahirnya banyak orang yang bosan dengan berbagai hal tersebut dan memilih untuk diam lalu cuek. Bahkan banyak pula yang pesimis dan nihilis. Tulisan kali ini akan mencoba ngomongin bagaimana caranya agar virus anget anget tai ayam tidak menjangkiti kita. Kan jijik…masak terjangkiti oleh kotoran ayam sih? Gak banget

Perempuan Merupakan Sumber Fitnah?

”Tidak sekali kali aku tinggalkan suatu fitnah yang paling membahayakan diri kalian, selain fitnah perempuan.” ( Hadis Riwayat Imam Bukhari No. Hadis 4808) Hadis nabi ini membentuk persepsi muslim di dunia yang menganggap bahwa perempuan merupakan sumber fitnah . Persepsi yang menggambarkan bahwa perempuan merupakan subjek yang dapat memicu gangguan sosial.   Seluruh tubuh perempuan adalah fitnah , termasuk suaranya. Sehingga perempuan musti disembunyikan ditempat yang paling rapat. Kalau terjadi kekacauan sosial maka itu terjadi karena perempuan ke luar dari wilayah domestik. Benarkah demikian? Apa sebetulnya fitnah? Benarkah Islam merupakan agama yang tidak memberikan tempat di ruang publik yang luas dan sekaligus mereduksi hak hak perempuan? Makna asal dari fitnah ialah cobaan atau ujian. Cobaan atau ujian ini dapat berlaku pada siapa saja dan apa saja. Al-Qur’an menyatakan: ” Innama amwalukum wa auladukum fitnah ” (Sesungguhnya harta dan anak anakmu adalah fitnah). Peng